Gorengan Bikin Hipertensi dan Kolesterol Tinggi?

Salah satu menu lauk dan cemilan favorit adalah gorengan. Mudah didapat dengan harga terjangkau dan teksturnya yang renyah jelas membuat gorengan disukai banyak orang. Tapi, di balik renyahnya gorengan ternyata tersimpan banyak bahaya kesehatan! Salah satu bahaya kesehatan dari gorengan yang umum diketahui adalah masalah kolesterol. Tapi tidak hanya masalah kolesterol saja, gorengan ternyata juga bisa menyebabkan masalah darah tinggi atau hipertensi.

 

Gorengan dan hipertensi

Sebuah penelitian di Korea mempelajari kaitan antara konsumsi gorengan dan risiko hipertensi. Hasil penelitian yang dipublikasikan pada British Journal of Nutrition ini menunjukkan adanya kaitan antara konsumsi gorengan dan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi pada kelompok responden wanita dewasa.

 

Diketahui bahwa mereka yang mengonsumsi gorengan lebih dari 2 kali per minggu ternyata memiliki risiko terkena hipertensi atau penyakit darah tinggi yang lebih tinggi, dimana risiko hipertensi ini teramati mencapai 2.4 kali lipat lebih tinggi. Hal ini penting diperhatikan karena tekanan darah tinggi dan kondisi hipertensi merupakan salah satu faktor risiko penyakit kardiovaskular.

 

Gorengan dan kolesterol

Kaitan gorengan dan kolesterol sudah lebih umum diketahui. Sebuah penelitian pada Journal of Health Education menunjukkan bahwa sering mengonsumsi gorengan terkait dengan peningkatan risiko mengalami gangguan kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia hingga 3.3 kali lipat lebih tinggi. Diketahui bahwa sering mengonsumsi gorengan merupakan salah satu faktor utama yang terkait dengan masalah kolesterol, selain obesitas dan pola hidup sedenter.

 

Efek negatif gorengan tidak berhenti di sini saja. Review yang mempelajari penelitian-penelitian dengan topik pengaruh konsumsi gorengan terhadap kesehatan menunjukkan bahwa konsumsi gorengan berkaitan dengan lebih tingginya risiko terkena berbagai penyakit sindrom metabolik. Review pada jurnal Nutrients ini menyimpulkan bahwa sering mengonsumsi gorengan (4 kali atau lebih setiap minggunya) juga berkaitan dengan peningkatan risiko terkena penyakit diabetes tipe 2, gangguan jantung, dan obesitas.

 

Efek negatif gorengan terhadap kesehatan berkaitan dengan tingginya kandungan kalori dan lemak pada gorengan. Karena itulah dibandingkan menggoreng, pilihlah cara memasak lain yang lebih sehat seperti memanggang, menumis, merebus, atau mengukus. Memilih jenis minyak yang lebih sehat juga sama pentingnya. Pilihlah jenis minyak yang lebih rendah lemak jenuh seperti Tropicana Slim Corn Oil, Tropicana Slim Canola Oil, Tropicana Slim Extra Virgin Olive Oil, hingga Tropicana Slim Sunflower Oil. Seluruh varian minyak Tropicana Slim ini lebih rendah lemak jenuh dan mengandung antioksidan vitamin E sehingga dapat menjadi pilihan lebih baik untuk kesehatan jantung.

 

Tak lupa, kombinasikan juga dengan pola makan sehat lain seperti rutin konsumsi buah dan sayur, perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks, serta batasi asupan lemak. Salah satu yang dapat dilakukan untuk membatasi asupan lemak adalah dengan memilih susu Tropicana Slim Skim Milk Non Fat yang merupakan produk susu tanpa lemak, bebas gula dan tinggi kalsium. Tropicana Slim Skim Milk Non Fat juga dilengkapi dengan fitosterol yang bermanfaat untuk menjaga kadar kolesterol dalam darah.

 

References:

  1. British Journal of Nutrition (2016) 115: 87–94
  2. Journal of Health Education (2020) 5(2): 78-85

Nutrients (2015) doi: 10.3390/nu7105404

Share Article:

All rights reserverd.