Mitos Fakta Stress

Stress bikin sakit jantung dan diabetes?

 

Saat mengalami stress, yang umum dirasakan tentunya suasana hati menjadi tidak baik. Tapi sebenarnya stress tidak hanya berefek negatif terhadap kesehatan emosional kita saja, melainkan juga dapat mengganggu kesehatan fisik kita. Bahkan, stress dapat meningkatkan tekanan darah serta secara tidak langsung meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.

 

Stress dan kenaikan tekanan darah

Mengapa stress menyebabkan kenaikan tekanan darah? Kondisi stress dapat berkaitan dengan pelepasan hormon adrenalin dan kortisol yang menyebabkan denyut jantung menjadi lebih cepat dan pembuluh darah berkontraksi sehingga berkaitan dengan peningkatan tekanan darah. Kenaikan tekanan darah ini sesungguhnya bersifat sementara dan akan kembali normal setelah penyebab stress teratasi1. Untuk itu, apakah kenaikan tekanan darah akibat stress ini lantas dapat berkaitan dengan penyakit darah tinggi masih belum diketahui dengan jelas. Banyaknya pemicu stress di sekitar kita setiap hari menyebabkan kaitan antara stress dan penyakit darah tinggi (hipertensi) menjadi lebih rumit sehingga masih sedang dalam penelitian lebih lanjut1,2.

 

Stress dan penyakit jantung

Kaitan antara stress dan penyakit jantung sesungguhnya masih perlu dipelajari lebih lanjut1. Terdapat penelitian yang menunjukkan bagaimana stress dapat meningkatkan peradangan pada pembuluh darah yang berkaitan dengan penyakit jantung. Namun, kaitan langsung antara stress dan risiko penyakit jantung masih membutuhkan penelitian lebih lanjut3.

 

Stress dan diabetes

Meskipun bukan penyebab langsung, stress diyakini dapat mempengaruhi risiko seseorang terkena diabetes4. Terdapat data yang menunjukkan bahwa wanita yang mengalami stress berat dalam jangka waktu lama ternyata lebih berisiko terkena diabetes, hingga hampir 2 kali lebih tinggi1,5. Kaitan pasti antara stress dan diabetes sendiri masih perlu dipelajari lebih lanjut. Stress diduga dapat mempengaruhi sel pankreas yang berperan menghasilkan hormon insulin (hormon yang terlibat dalam pengaturan kadar gula darah)4.

 

Walaupun kaitan antara stress dan berbagai penyakit ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut, yang pasti adalah bahwa stress dapat memicu pola hidup tidak sehat seperti makan berlebihan, merokok, dan aktivitas sedenter. Pola hidup tidak sehat ini jelas meningkatkan berbagai faktor risiko penyakit hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes termasuk konsumsi lemak jahat dan kenaikan berat badan1,3. Jadi sangatlah penting untuk mengatasi stress guna menjaga kesehatan,

 

Tak kalah penting, selalu jaga pola makan dengan membatasi asupan gula, garam, dan lemak guna menghindari risiko berbagai penyakit kronis. Tetap ingin rasa yang enak walaupun membatasi asupan gula, garam, dan lemak? Tropicana Slim hadir membantu Anda dengan varian Tropicana Slim Sirup bebas gula, Tropicana Slim Skim Milk yang bebas lemak, hingga Tropicana Slim Kecap yang rendah garam.

 

References:

  1. American Heart Association
  2. Journal of Human Hypertension(2009) volume 23: pages 12–19
  3. British Heart Foundation
  4. Diabetes UK
  5. PLoS One (2017) 12(2): e0172126.

Share Article:

All rights reserverd.