Tips Jaga Berat Badan saat Liburan

LIBURAN! Siapa sih yang tidak berbinar-binar dan tersenyum bahagia mendengar kata yang satu ini? Memanjakan mata dengan hijaunya pohon-pohon di pegunungan, atau berjalan di atas hangatnya pasir sambil menikmati semilir angin pantai? Atau, sekedar berkumpul bersama dengan teman dan keluarga sambil menikmati kuliner daerah tertentu?

 

Liburan jelas bermanfaat untuk menghilangkan rasa penat dari aktivitas sehari-hari, dan bahkan berkaitan dengan penurunan tingkat stress. Namun, ternyata liburan juga bisa berefek negatif terhadap berat badan. Terdapat penelitian yang menunjukkan bagaimana liburan selama 1-3 minggu berkaitan dengan kenaikan berat badan sebesar 0.32 kg. Hal ini disebabkan lebih tingginya asupan kalori saat sedang liburan.

 

Liburan biasanya juga identik dengan banyak kesempatan makan bersama teman dan keluarga. Hal ini juga perlu diwaspadai karena penelitian menunjukkan bahwa mereka yang makan bersama orang lain. ternyata mengonsumsi lebih banyak makanan. Interaksi sosial yang terjadi dan lebih lamanya durasi makan bersama menjadi penyebab asupan kalori berlebih ini. Semakin banyak dan semakin dekat relasi dengan teman makan bersama, kemungkinan makin banyak makanan yang akan dikonsumsi!

 

Ah, cuma 0.32 kg, tidak sampai setengah kilo, santai saja! Walaupun angka kenaikan berat badan ini terlihat kecil, ternyata angka ini berpengaruh signifikan terhadap total kenaikan berat badan tahunan, yaitu menyumbang setengah dari kenaikan berat badan tahunan. Umumnya, seseorang akan mengalami kenaikan berat badan sebesar 0.4-1 kg per tahun sejak usia dewasa muda. Jika tidak diperhatikan dengan baik, hal ini dapat menyebabkan masalah kegemukan di usia lebih lanjut.

 

Artinya, penting untuk selalu perhatikan pola makan dan aktivitas fisik selama liburan agar berat badan tidak melonjak naik. Beberapa tips yang bisa diterapkan :

  • Perbanyak porsi menu buah dan sayur
  • Pilih sumber karbohidrat kompleks dari bijian utuh seperti nasi merah, kacang-kacangan, roti gandum utuh, dan oat
  • Hindari menu gorengan yang tinggi lemak dan pilih sumber protein yang rendah lemak jahat (misalnya ikan, tahu, tempe, atau daging ayam tanpa kulit)
  • Waspada minuman manis yang tinggi gula; jika masih ingin merasakan manis, bisa menggunakan sweetener kalori Tropicana Slim yang memiliki kalori lebih rendah

 

References:

Share Article:

All rights reserverd.