Warna-Warni Buah Sayur Untuk Otak Sehat

Saat kita masih dalam usia anak, pembelajaran tentang warna menjadi hal yang menarik. Ketika kita mulai belajar mengenal warna yang berbeda, bisa membedakan warna-warna barang dan mengelompokkan barang berdasarkan warnanya, hingga akhirnya memiliki warna favorit masing-masing. Bahkan bagi kita yang sudah memiliki anak, pembelajaran dengan topik warna akan kita masukkan dalam daftar pembelajaran anak. Ternyata, pembelajaran terkait warna memang memiliki manfaat untuk perkembangan kognitif kita, salah satunya kemampuan mengingat. Tapi tahukah kamu, tidak hanya sampai disitu manfaat warna bagi kita. Makanan berwarna yang kita konsumsi, khususnya buah dan sayur yang bervariasi warnanya ternyata juga membawa manfaat bagi kesehatan kognitif kita. Apalagi jika sudah dikonsumsi sejak dini.

 

Sebuah penelitian yang melibatkan sekitar 50.000 responden wanita dan 28.000 responden pria menunjukkan bahwa konsumsi buah dan sayur yang kaya senyawa flavonoid berkaitan dengan lebih rendahnya tingkat penurunan fungsi kognitif dalam durasi uji selama 20 tahun. Flavonoid adalah senyawa aktif yang banyak ditemukan pada bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Flavonoid ini juga dapat berperan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Flavonoid terdiri atas berbagai jenis senyawa aktif lain dengan keunikan fungsi masing-masing. Mereka yang mengonsumsi setidaknya ½ saji per hari buah dan sayur yang kaya akan senyawa flavonoid (seperti buah stroberi, jeruk, paprika, dan apel) ternyata memiliki risiko mengalami penurunan fungsi kognitif yang lebih rendah, mencapai 20% lebih rendah.

 

Saat dipelajari lebih mendetail, ditemukan bahwa senyawa flavonoid jenis flavones yang banyak ditemukan pada beberapa jenis rempah serta buah dan sayur berwarna kuning merupakan jenis yang memiliki efek perlindungan terbaik terkait dengan risiko penurunan fungsi kognitif hingga 38% lebih rendah. Senyawa flavonoid jenis anthocyanins (warna cenderung biru ke ungu) seperti pada buah blueberry dan ceri juga memiliki efek protektif yang baik yaitu terkait dengan risiko penurunan fungsi kognitif hingga 24% lebih rendah.

 

Mengingat durasi penelitian yang sangat lama yakni mencapai 20 tahun, berarti untuk mendapatkan manfaat maksimal, konsumsi buah dan sayur dengan beragam jenis warna perlu dilakukan secara rutin dan dimulai sejak masih usia anak. Tapi tidak ada kata terlambat, mulai dari sekarang kita bisa mulai memasukkan buah dan sayur dengan warna yang beragam dalam menu makan harian kita, termasuk dalam menu makan anak kita, supaya mereka bisa terbiasa untuk mengonsumsi buah dan sayur hingga dewasa kelak.

 

Selain rutin mengonsumsi buah dan sayur yang berwarna-warni, menjalankan pola makan sehat secara umum juga penting untuk menjaga fungsi kognitif. Ingat untuk senantiasa mencukupi semua kebutuhan nutrisi kita, terutama nutrisi anak yang sangat penting untuk tumbuh kembangnya. Salah satunya produk susu. Pilih produk susu anak yang bisa mendukung tumbuh kembang anak dengan maksimal. HiLo School, Susu sumber protein, tinggi kalsium, lebih rendah gula dan lemak, dengan 12 Vitamin dan 6 Mineral yang rasanya enak untuk jaga daya tahan tubuh anak-anak usia pertumbuhan dan tumbuh ke atas!

 

References :

  1. Neurology (2021) DOI: 10.1212/WNL.0000000000012454;
  2. Malays J Med Sci. 2013 Mar; 20(2): 3–9.
  3. National Institute of Aging
  4. J Nutr Sci. 2016; 5: e47.

 

Share Article:

All rights reserverd.