“Komunikasi”. Bukan lagi istilah asing bagi telinga kita. Perkembangan teknologi pun selalu memudahkan upaya untuk berkomunikasi. Namun, sadar atau tidak, teknologi bisa mendekatkan yang jauh, tapi juga bisa menjauhkan yang dekat. Coba saja kita tanya. Bagaimana komunikasi kamu dengan keluarga? Apakah kamu sering berkumpul dengan keluarga dan melakukan berbagai kegiatan bersama? Atau malah asik dengan gadget masing-masing seharian?
Nah, tahukah kamu bahwa banyak manfaat diperoleh saat kita menjaga kedekatan dengan keluarga? Hal paling sederhana yang bisa dilakukan adalah makan malam bersama. Banyak studi yang mengaitkan rutinitas makan malam bersama dengan perkembangan seorang anak. Lebih sering makan bersama keluarga terkait dengan lebih sedikitnya masalah emosional dan perilaku pada anak, khususnya remaja. Studi lain juga menunjukkan bahwa remaja yang makan malam dengan orang tua mereka setidaknya lima kali seminggu memiliki risiko lebih rendah untuk merokok, penggunaan narkoba, aktivitas seksual bebas, kekerasan, dan upaya bunuh diri. Tak hanya itu, frekuensi makan bersama yang tinggi juga mampu meningkatkan prestasi pendidikan dan pencapaian prestasi.
Pada acara makan bersama, orang tua juga memiliki kesempatan untuk memperkenalkan makanan sehat dan bernutrisi bagi anak-anak, yang umumnya sulit untuk mengonsumsi sayur dan buah-buahan. Suatu studi menunjukkan frekuensi makan bersama 5 kali atau lebih dalam seminggu berkaitan dengan peningkatan konsumsi sayur dan buah-buahan, serat, serta nutrisi lainnya seperti kalsium, magnesium, kalium, zat besi, dan zinc lima tahun setelahnya.
Selain kegiatan makan bersama, kedekatan dengan keluarga juga dapat terwujud dalam bentuk lain. Menemani anak belajar, menonton TV bersama, atau hanya sekedar mengobrol kegiatan sehari-hari juga memiliki banyak manfaat. Interaksi keluarga yang efektif pada masa remaja berkaitan dengan penerimaan diri dan hubungan di kemudian hari, baik itu sosialisasi dalam masyarakat, maupun hubungan dengan pasangannya di masa depan ketika telah menikah. Selain itu, interaksi yang saling membangun di dalam keluarga juga berkaitan dengan peningkatan kualitas kerja kita, serta dapat membuat umur orang tua kita bahkan diri kita sendiri lebih panjang.
Nah, melihat begitu besar dan pentingnya dekat dengan keluarga, jangan sampai kita merasa seperti orang asing dengan anggota keluarga sendiri di rumah ya! Bangunlah terus komunikasi yang efektif di dalam keluarga. Mulailah dari hal kecil sehari-hari.
Untuk mendukung langkah sehatmu, kamu juga bisa belanja produk lebih sehat di Nutrimart dengan voucher diskon special 50% maks. diskon Rp 50.000 tanpa minimum pembelanjaan. Kode voucher NUTRIBLOG bisa langsung digunakan di pembelanjaanmu via Nutrimart! (Hanya berlaku untuk konsumen baru)
References :
- Effects of family connection and family individuation. Attachment & Human Development, 2009, Vol 11, No. 5.
- Are Family Meal Patterns Associated with Overall Diet Quality During the Transition From Early to Middle Adolescence?Journal of Nutrition Education and Behavior, 2007, Vol 39 No.4
- Sciene Daily. 2013. Family Dinners Nourish Good Mental Health in Adolescents.
- Teens and their parents in the 21st century: an examination of trends in teen behavior and the role of parental involvement. 2000. White House Conference on Teenagers
