Kenali Faktor Risiko Diabetes Untuk Tekan Risikonya

Diabetes atau kencing manis adalah penyakit kronis yang terjadi saat organ pankreas tidak dapat menghasilkan hormon insulin yang cukup, atau saat tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang dihasilkan secara efektif. Hormon insulin berperan dalam pengaturan kadar gula darah sehingga gangguan produksi dan kerja hormon insulin dapat menyebabkan kadar gula darah menjadi tinggi bahkan melebihi batas normal.

 

Kadar gula darah tinggi yang tidak terkontrol dengan baik pada diabetesi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang berbahaya. World Health Organization menyatakan bahwa diabetes merupakan salah satu penyebab utama dari kasus kebutaan, gagal ginjal, serangan jantung, stroke, serta amputasi tubuh bagian bawah. Dengan banyaknya risiko kesehatan yang dapat timbul akibat diabetes, pencegahan diabetes tentu sangat penting. Untuk mengetahui apa yang bisa dilakukan guna mencegah diabetes, memahami faktor-faktor risiko diabetes terlebih dahulu tentu akan bermanfaat.

 

Apa saja yang bisa meningkatkan risiko diabetes?

Risiko diabetes dipengaruhi oleh beberapa faktor termasuk berat badan berlebih, faktor keturunan, dan gaya hidup. Hal ini sudah dibuktikan di banyak penelitian, salah satunya oleh sebuah penelitian di Denmark yang menunjukkan lebih tingginya risiko diabetes pada mereka yang mengalami kelebihan berat badan, memiliki faktor keturunan, dan menjalankan gaya hidup tidak sehat.

 

Hasil penelitian yang dipublikasikan pada jurnal Diabetologia ini menyimpulkan bahwa faktor gaya hidup berkaitan dengan peningkatan risiko diabetes sebesar 1.18 kali lipat pada mereka yang memiliki gaya hidup tidak sehat. Untuk faktor keturunan, peningkatan risiko diabetes mencapai 2 kali lipat pada kelompok risiko genetik tinggi. Faktor berat badan berlebih diketahui berkaitan dengan peningkatan risiko diabetes yang lebih tinggi, yaitu hingga 5.81 kali lipat pada mereka yang menderita obesitas.

 

Tidak hanya itu, penelitian ini juga menunjukkan bagaimana ketiga faktor risiko diabetes ini dapat saling memengaruhi dan kemudian menyebabkan peningkatan risiko yang lebih tinggi lagi. Buktinya, kelompok subjek yang memiliki ketiga faktor risiko ini (obesitas, risiko genetik, dan gaya hidup tidak sehat) ternyata dapat memiliki risiko diabetes hingga 14.5 kali lipat lebih tinggi.

 

Apa yang bisa kita lakukan?

Faktor keturunan jelas tidak dapat diubah, namun kondisi berat badan dan gaya hidup masih dapat kita ubah. Untuk itu, baik memiliki faktor keturunan maupun tidak, sangatlah penting menjaga berat badan dan menjalankan pola hidup sehat untuk menekan risiko diabetes. Mulailah dengan mengontrol porsi makan sesuai kebutuhan, memperbanyak buah-sayur dan bijian utuh, membatasi asupan lemak, serta rutin berolahraga minimal 30 menit setiap hari.

Tak lupa, batasi asupan gula harian dengan mengurangi makanan dan minuman tinggi gula. Tapi bukan berarti kita tidak bisa mengonsumsi yang manis karena sudah tersedia pilihan rasa manis yang lebih sehat dari Tropicana Slim sehingga cocok untuk diabetes dan diet. Tropicana Slim Selai yang bebas gula dapat menjadi pilihan sarapan pagi yang lebih sehat dengan varian Tropicana Slim Strawberry Jam yang terbuat dari buah stroberi asli, Tropicana Slim Chocolate Spread dengan rasa cokelat yang nikmat, serta Tropicana Slim Peanut Almond Butter dengan rasa kacang dan almond yang nikmat. Untuk cemilan, coba Tropicana Slim Hokkaido Cheese Cookies yang bebas gula namun tetap enak dengan kalori terkontrol atau kreasikan menu dengan Tropicana Slim Topping Kental Manis yang bisa digunakan sebagai pengganti susu kental manis yang bebas gula dengan rasa nikmat.

 

References:

  1. World Health Organization
  2. Diabetologia (2020) DOI: 10.1007/s00125-020- 05140-5

Share Article:

All rights reserverd.